Kehidupan di asrama adalah pengalaman yang unik dan mendalam bagi setiap santri. Dan setiap asrama pasti berusaha memberikan sesuatu yang baik. Karenanya, MAPK berusaha memberikan pendidikan serta kegiatan yang bermanfaat bagi santrinya. Hal ini termasuk mengembangkan potensi akademik siswa sesuai dengan minat dan bakat masing-masing santri, agar kelak menjadi individu yang cerdas, mandiri, disiplin serta bertanggung jawab.
Dalam hal ini, ada beberapa kegiatan yang mempunyai peran penting untuk menunjang terwujudnya misi tersebut. Antara lain kegiatan apel yang rutin dilakukan setiap pagi. Kegiatan apel ini memiliki tujuan utama, yaitu melatih kedisiplinan santri agar mereka hadir secara teratur dan tepat waktu. Di samping itu, apel juga berfungsi sebagai wadah untuk memupuk tanggung jawab di antara santri, mengingat mereka memiliki tugas tertentu dalam kegiatan ini. Selain itu, apel pagi juga memberikan kesempatan yang baik untuk mengembangkan nilai-nilai positif dalam kehidupan sehari-hari, seperti kerjasama, kebersamaan, dan rasa kesatuan dalam komunitas mereka. Dengan menjalani kegiatan apel ini, santri diharapkan dapat membawa disiplin, tanggung jawab, dan nilai-nilai positif yang mereka kembangkan ke dalam berbagai aspek kehidupan mereka.
Selain apel pagi, terdapat juga kegiatan muhadatsah. Sebagai asrama yang sangat menjunjung tinggi kemampuan berbahasa, MAPK menggunakan bahasa Arab dan Inggris dalam kesehariannya. Asrama MAPK Solo selalu mengadakan muhadatsah yang rutin dilakukan selama 2 kali dalam satu minggu sekali. Kegiatan yang dilakukan ba’da shubuh ini bermaksud agar santri MAPK lebih berani untuk menyuarakan kemampuan berbahasa mereka dan membuat mereka lebih nyaman dan percaya diri dalam berkomunikasi. Dalam keseharian di MAPK Solo, siswa mengikuti jadwal yang membagi waktu menjadi dua minggu berbahasa Arab dan dua minggu berbahasa Inggris. Pendekatan ini membantu siswa untuk merasakan pengalaman yang mendalam dalam kedua bahasa tersebut, memungkinkan mereka untuk mengembangkan kefasihan dan pemahaman yang lebih baik. Pendekatan ini tidak hanya membantu siswa menjadi lebih mahir dalam berkomunikasi dalam bahasa Arab dan Inggris, tetapi juga mempersiapkan mereka untuk menghadapi dunia yang semakin terglobalisasi dengan kepercayaan diri dalam berbahasa.
Selain mengembangkan kemampuan bahasa para santri, Asrama MAPK Solo dengan tekun berusaha untuk menjadikan Al-Qur'an dan Hadis sebagai bagian integral dari kehidupan sehari-hari para santrinya. Dalam upaya tersebut, kegiatan tahfidz rutin dilaksanakan empat kali dalam seminggu. Pendekatan ini menggunakan konsep yang unik, yaitu Tasmi' dan setoran hafalan santri kepada pengampunya masing-masing. Tujuan utamanya adalah memastikan bahwa para santri senantiasa memelihara dan memperbarui hafalan mereka, sekaligus mengajarkan nilai-nilai disiplin dan tanggung jawab yang penting dalam proses penghafalan dan pengulangan hafalan. Selain itu, setiap minggu, para santri juga diberikan satu hadis yang harus mereka hafalkan dan kemudian setorkan, dalam kegiatan yang disebut Tasji' Hadis. Inisiatif ini mengukuhkan komitmen MAPK Solo untuk memastikan bahwa para santrinya tidak hanya menguasai bahasa Arab dan Inggris, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam terhadap ajaran Al-Qur'an dan Hadis, serta nilai-nilai keislaman yang mereka bawa ke dalam kehidupan sehari-hari.
Tak hanya itu, MAPK Solo juga mengadakan kegiatan Muhadharah. Kegiatan ini berisikan pidato 4 bahasa berupa Arab, Inggris, Indonesia dan Jawa, MC serta pembacaan ayat suci Al-Qur”an yang dilakukan oleh para santri. Hal ini dilakukan untuk melatih santrinya agar berani berbicara didepan umum dengan baik dan percaya diri dalam berbagai bahasa. Kegiatan Muhadharah ini juga dapat membantu santri dalam mengembangkan kemampuan berkomunikasi dan berbicara di berbagai forum atau acara publik di masa depan. Selain itu, kegiatan ini juga dapat memperkuat nilai-nilai agama dan budaya di lingkungan pesantren, serta memberikan pengalaman berharga dalam berbicara di depan umum.
Dalam keseluruhan kegiatan ini, asrama MAPK Solo memberikan pondasi kuat bagi santrinya untuk tumbuh menjadi individu yang cerdas, mandiri, disiplin, dan bertanggung jawab. Melangkah keluar dari dinding asrama, mereka siap menjelajahi dunia dengan keyakinan diri dan nilai-nilai yang mereka bawa dari pengalaman berharga ini.
Written By: Nasywa Agista